
bolmongkab.bnn.go.id, Bolaang Mongondow – Sebagai upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Lingkungan Pendidikan, BNN Kabupaten Bolaang Mongondow hadir untuk memberikan Sosialisasi Bahaya dan Dampak Penyalahgunaan Narkoba kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Lolak pada Kamis (19/6).
Kegiatan ini menjadi langkah efektif yang dilakukan oleh pihak BNN Kab. Bolmong kepada peserta didik agar tidak terlibat dalam peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Adapun pendekatan yang dilakukan yaitu pada bidang pencegahan melalui edukasi bahaya penyalahgunaan narkoba.
Para siswa-siswi diberikan pembekalan oleh Narasumber BNN Kab. Bolmong, Marchshell Sily Tanak, S.E berupa materi edukasi tentang pengertian narkotika, psikotropika dan zat adiktif serta jenis-jenis narkotika yang beredar di Indonesia.
“Ganja, sabu dan ekstasi adalah jenis narkotika yang paling banyak digunakan oleh penyalah guna narkotika di Indonesia”, ungkapnya.
Selain itu, para siswa-siswi juga mendapat edukasi khusus bahaya penyalahgunaan Narkotika Golongan I jenis ganja dan New Psychoactive Substances (NPS) yang sudah banyak beredar di Indonesia. NPS ini merupakan narkotika jenis baru yang dapat menjadi celah kejahatan narkotika karena masih banyak yang belum diatur dalam UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Di sisi lain, terdapat tiga faktor yang menyebabkan seseorang menjadi penyalah guna narkotika. Tiga faktor tersebut yaitu diri sendiri dan ketahanan diri, ketersediaan narkotika serta lingkungan.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa-siswi di SMA Negeri 1 Lolak mempunyai ketahanan diri untuk berani menolak ajakan menggunakan narkotika dan berani melaporkan kejahatan narkotika di lingkungan sekolah.
.
.
.
.
#bnnkbolaangmongondow
#bolmonghebat
#bolmongbersinar
#bayadonnarkoba
#SulutBersinar
#IndonesiaBersinar
#IndonesiaDrugFree

BNN Kab. Bolmong Beri Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMA Negeri 1 Lolak